You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Karangwangun
Desa Karangwangun

Kec. Babakan, Kab. Cirebon, Provinsi Jawa Barat

DESA KARANGWANGUN MAJU DESANYA BAHAGIA WARGANYA GERAKAN MEMBANGUN DESA MEWUJUDKAN DESA BERMANDAT BERADAB BERMARTABAT

Kolaborasi DISKOMINFO, AKADEMISI & DESA membangun ekosistem digital

KASI PEMERINTAHAN N Y H 17 Juli 2025 Dibaca 22 Kali
Kolaborasi DISKOMINFO, AKADEMISI & DESA membangun ekosistem digital

Dari Desa Cinta Statistik Menuju Desa Digital: Kunjungan Ibu Kabid Persandian & Statistik dan Dosen UGJ di Karangwangun

 

Desa Karangwangun kembali menjadi titik terang dalam peta transformasi digital Kabupaten Cirebon. Senyum hangat dan sambutan ramah warga desa mengiringi langkah kaki para tamu istimewa: Ibu Kabid Persandian dan Statistik DISKOMINFO Kabupaten Cirebon Ibu Endang Sri Pujiastuti, bersama rombongan dosen Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Ibu Aoliyah Firasati dan kawan - kawan yang datang bukan hanya membawa ilmu, tetapi juga harapan dan kolaborasi.

Kunjungan ini bukan sekadar seremonial. Di dalamnya tersimpan semangat besar, menjadikan Desa Karangwangun sebagai role model Desa Cinta Statistik yang siap melompat ke era digital. Dengan tangan terbuka dan penuh antusiasme, perangkat desa, Agen statistik, pemuda, dan masyarakat menyambut hadirnya perubahan.

Di tengah obrolan santai dan diskusi hangat, satu hal yang mengemuka: data bukan sekadar angka. Data adalah napas pembangunan. Melalui kolaborasi antara DISKOMINFO, akademisi, dan desa, lahirlah komitmen untuk menghidupkan data  bukan hanya dikumpulkan, tapi juga diolah dan dimanfaatkan untuk keputusan yang berpihak pada warga.

Karangwangun kini tengah membangun ekosistem digital desa, dari dashboard statistik berbasis website, aplikasi pelayanan yang mudah diakses warga, hingga program literasi digital untuk remaja dan orang tua.

Kehadiran para dosen dari UGJ memberi warna baru. Diskusi akademik yang biasanya berlangsung di ruang kelas, kini menyatu dengan suasana desa. Mereka berdialog langsung dengan perangkat desa, agen statistik, bahkan anak-anak muda Karang Taruna. Semangat yang dibawa adalah sederhana namun mendalam: membumikan ilmu pengetahuan untuk kemajuan desa.

Desa Karangwangun menyadari, menjadi digital bukan berarti meninggalkan akar tradisi. Justru teknologi hadir untuk menguatkan gotong royong, mempercepat pelayanan, dan memperluas akses informasi bagi semua warga dari anak-anak sekolah hingga lansia.

Melalui kunjungan ini, semakin terasa bahwa sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat adalah kunci utama membangun desa yang mandiri dan berdaya.

Kehadiran Ibu Kabid dan para dosen menjadi bukti bahwa Karangwangun tidak berjalan sendiri. Ada tangan-tangan yang mendukung, ada pikiran-pikiran yang membantu mengarahkan, dan ada hati-hati yang tulus ingin melihat desa ini berkembang.

Karangwangun hari ini sedang menanam benih masa depan. Desa digital bukan impian jauh, tapi proses yang sedang berjalan dengan semangat cinta data, kekuatan kolaborasi, dan komitmen dari akar rumput.

Kami bukan desa yang sempurna. Tapi kami desa yang terus belajar dan berani berubah.”

 Perangkat Desa Karangwangun

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBD 2025 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 0,00 Rp 2.226.672.697,00
0%
Belanja
Rp 1.000.123.000,00 Rp 2.226.672.697,00
44.92%
Pembiayaan
Rp 0,00 Rp -10.178.344,00
0%

APBD 2025 Pendapatan

Lain-Lain Pendapatan Asli Desa
Rp 0,00 Rp 307.380.000,00
0%
Dana Desa
Rp 0,00 Rp 1.223.164.000,00
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 0,00 Rp 65.459.400,00
0%
Alokasi Dana Desa
Rp 0,00 Rp 462.865.000,00
0%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp 0,00 Rp 130.000.000,00
0%
Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota
Rp 0,00 Rp 37.804.297,00
0%

APBD 2025 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp 525.000.000,00 Rp 968.838.697,00
54.19%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp 326.000.000,00 Rp 980.384.000,00
33.25%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
Rp 90.123.000,00 Rp 180.650.000,00
49.89%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
Rp 14.000.000,00 Rp 14.000.000,00
100%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp 45.000.000,00 Rp 82.800.000,00
54.35%